Pameran Foto Karya Anak Merapi

Jadi begini, kenapa akhir-akhir ini saya jarang upload lagi foto makanan dan berbagi tips tentang motret makanan. Itu semua disebabkan oleh saya yang mendadak terjebak dalam sebuah kepanitiaan di komunitas fotografi Toekang Poto *alesaaaaan* :p.

Iya, jadi ceritanya saya dan teman-teman di komunitas itu mau bikin sebuah pameran yang memamerkan foto-foto hasil jepretan anak-anak penyintas (survivor) erupsi Merapi pada tahun 2010. Lah? kok komunitas fotografi malah bikin pameran foto jepretan anak-anak sih? gimana sejarahnya?.

Jadi begini, setelah saya banyak mendengarkan awal mula terbentuknya komunitas ini. Ternyata, kemunculannya tak lepas dari musibah erupsi gunung Merapi yang menimpa warga Sleman dan sekitarnya. Loh? yup, segelintir orang yang punya hobi motret tergerak untuk datang ke sana, membantu mendokumentasikan erupsi Merapi. Laaaah, yang lain kena musibah, bukannya bantu evakuasi kok malah motret-motret? eits, dokumentasi juga penting loooh.  Saat yang lain sibuk evakuasi, maka seorang fotografer bertugas mengabadikan situasi itu untuk dikabarkan kepada khalayak ramai. Agar apa? agar yang lainnya ikut tergerak membantu, dengan apa yang mereka bisa.

Ga hanya disitu kerja2 relawan dokumentasi ini. Pasca erupsi, mereka menerapkan sejenis metode yang bernama Photo Voice untuk sedikitnya membantu anak-anak penyintas erupsi Merapi bangkit dari trauma akan musibah. Nah, Photo Voice ini memanfaatkan ilmu fotografi untuk merekam “emosi” mereka secara jujur. Jadi, anak-anak diajarkan sedikit teknik fotografi, kemudian diajak untuk memotret apapun yang paling mewakili perasaan mereka saat itu. Daaaan, hasil foto inilah yang akan dipamerkan dalam: Pameran Foto Karya Anak Merapi “Belajar dari Mereka”. Jadiiii, dateng kesono yuuukkk, ya kali mau ketemu sayah :p.

Tanggal: 17 – 21 Juli 2013, 13.00 – 21.00 di Blok M Plaza

Info lebih lengkap klik disini

POSTER PAMERAN copy lowres

 

Leave a comment